Social Icons

Pages

Kamis, 17 Mei 2012

macam - macam refrensi daftar pustaka


1.      Membuat referensi dari buku, tulis nama pengarang, tahun, judul, kota atau negara tempat diterbitkannya buku tersebut dan juga nama penerbit, contoh:

Hurlock, Elizabeth. 1993. Psikologi Perkembangan. Suatu Pendekatan Sepanjang
Rentang Kehidupan. Edisi Kelima. Jakarta : Erlangga

2.      Jika mengutip bab dari sebuah buku, maka cantumkan rincian buku tersebut, ditambah nama babnya, dan juga nama pengarang bab buku tadi, dan jangan lupa cantumkan judul bukunya. Contoh:

Downward, J. and Tybulewicz, V. (1998) Successful research methods. In Applications of Signalling. (Nottinghill Press, London)

3.      Juga bisa mencantumkan nomor halaman jika anda ingin mengacu pada satu bagian (bab) saja dengan menulis hal. (dalam penulisan referensi berbahasa Indonesia) digunakan untuk mengacu pada satu halaman saja, tapi jika mengacu pada nomor halaman bagian (bab) buku tersebut, maka gunakan huruf hal . Contoh:

Ashworth, A. and Marshall, C. (1997) Probability theory and gene cloning. In Favourite Oncogene Stories. (Fulham Publications, Cambridge), hal. 103-128

Penulisan Referensi Dari Skripsi , Tesis Dan Desrtasi
Contoh :
Morissette, A. (1999) The effect of sharp-edged prophylactics on patient recovery. (PhD Thesis). University of West Cheam. Hal . 963.

Penulisan Referensi dari Jurnal
1.       Baiknya, kutip nama pengarang secara penuh kecuali jika penulisan tersebut sangat sulit ditulis (contoh: jika suatu tulisan [jurnal] memiliki 40 atau 50 pengarang). Jika demikian, cukup tulis penambahan, et al (dalam Bahasa Inggris) / dkk (dalam Bahasa Indonesia). Namun hal tersebut sedikit kurang adil bagi pengarang lainnya Maka alangkah baiknya memasukkan inisial, khususnya dengan nama yang umum seperti nama marga
Jika artikel yang telah dipublikasikan oleh sebuah tim atau sebuah institusi bukan dari pengarang individu, maka cantumkan saja nama group (tim)nya, seperti contoh di bawah ini:

West Cheam Landfish Taskforce (1996). Landfish Survey: West Cheam and Adjacent Areas. Landf. Tod. 2: 43-58.

2.      Nama jurnal satu-satunya cara orang bisa menelusuri referensi, jadi anda harus mencantumkannya. Orang-orang biasanya tidak menghiraukan penulisan nama jurnal secara penuh karena setiap nama jurnal memiliki singkatan/kependekan, yang bisa kita gunakan.
3.      Nomer volume Hal ini penting agar pembaca bisa menemukan artikel yang  kita  jadikan referensi. Kita  tidak perlu mencantumkan nomor terbitan untuk setiap volume.

contoh penulisan referensi dari beberapa jurnal seperti di bawah ini:
·         Supriyadi, Dedy. 2003. Makna dan Implikasi UU Sisdiknas Terhadap Pendidikan
Anak Usia Dini (Bukti PADU, jurnal ilmiah anak dini usia vol 2 no.02
Agustus, 2003)
  • Barsky, R.E. (1996) “The Interpreter as Intercultural Agent in Convention Refugee Hearings,” Translator 2:45–64.
  • Beerbohm, M. (1903) “Translation of Plays,” Saturday Review (London) 96:75–6.
Penulisan Referensi dari Internet
Jika anda menggunakan situs internet , tulis referensinya secara penuh: artinya, berikan nomor versi dan cantumkan referensi data asli dimana program tersebut muncul (atau nama atau alamat pensuplai program tersebut). Jka anda mencarai data, berikan nomor versi databasenya, atau jika databasenya sering diupdate, berikan tanggal update hasil pencarian tersebut.

Secara sederhana, penulisan daftar pustaka dimana kutipan diambil dari internet lebih mudah. Jika anda menggunakan data atau program dari situs internet, berikan nama alamat situsnya (
http://www....) dari setiap situs.

Contohnaya :
  • Vehovar, Vasja, Zenel Batagelj, and Katja Lozar. 1999. Language as a barrier. Internet Society Proceedings. 
  • Witmer, Diane F., and Sandra Lee Katzman. 1997. On-line smiles: does gender make a difference in the use of graphic accents? Journal of Computer-Mediated Communication 2(4). .
Penulisan Referensi dari Hasil Seminar atau Konferensi 
Hasil dari konferensi ataupun abstraksinya sama seperti penulisan daftar pusataka dari buku, ditambah dengan nama konferensi (pertemuan lainnya) dan dimana konferensi itu berlangsung. Contoh:

  • Bentliff, G. and O’Donovan, T. (1998). Diffusion artefacts of scanning tunnelling electron microscopy. Fifth International Workshop of Electron Microscopic Techniques. Humbolt, Canada.
  • Garling, H., Garling, 0. and Slattery Z. (1997). Disposal of the products of fermentation. Second European Conference on Catabolytes. Rogera, Spain.

Penulisan Referensi Daftar Putsak Dari Hasil Wawancara

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 

Sample text

Sample Text